Minggu, 09 Mei 2010

Tips : 8 Cara mudah meninggalkan kebiasaan Merokok

Rokok.....Heemmmm....Benda yang dulu kusukai dan sekarang paaaaliiing kubenci.Mengapa ? Ya...selain menimbulkan berbagai macam penyakit,rokok juga dapat menimbulkan permasalahan dalam berinteraksi sosial dengan orang lain belum lagi heboh-hebohnya tentang fatwa Haram untuk rokok.Tergantung bagi orang lain untuk menilainya apakah rokok Haram atau tidak.Jangankan menyentuh batang rokoknya mencium apalagi menghirup asapnya aku sudah sakit kepala.Kadang teman-teman nonkronkku yang notabane predikat mereka banyak P nya (Perokok,Pemabuk,Peminum,Pembalab.....dll.Hehehehehehe....) tapi mereka baik lho dan yang kusukuri adalah aku gak terkontaminasi dengan tabiat buruk mereka.Kadang mereka bertanya : " Hei ris...Kenapa kamu gak merokok lagi..." ? Dengan santai ku jawab : " Masa laluku dengan barang itu sudah lewat,saatnya untuk menatap Masa depan yg belum tentu kita tahu akhir endingnya gimana". Apakah bercanda atau tersinggung dengan ucapanku yang tadi temanku yang lain langsung membalas " Mungkin si Peris nich sudah sadar dan gak mau lagi gabung ama kita-kita..." Dengan bijak bercampur bercanda ku menjawab temanku tadi :" Ingat bro...sampai kapanpun kalian adalah teman-temanku dan Kayaknya mungkin ku sudah sadar...Lagian di Neraka sana sudah banyak dan full overloap dengan orang-orang seperti kalian.Makanya aku mau sadar secepatnya,takutnya....gak kebagian tempat di Surga"...Hehehhehehhe....
Mendengar jawabanku tadi,teman-temanku yang mendengarnya langsung terdiam dan gak berkomentar lagi.Mungkin pikiran mereka lagi terbang menerawang ke sesuatu tempat yang jauh dan mungkin saja alam ghaib.....Hehehehehehehe...( Itulah sepenggal ceritaku dengan teman-temanku di masa lalu).
Nah...untuk teman-teman yang mau sadar ninggalin rokok (tapi bukan jaminan untuk masuk surga...Hehehehehe......).Ku bagi beberapa tipsnya....
Meninggalkan rokok itu tak semudah ganti baju butuh waktu kan sob, jadi kurangngilah sedikit demi sedikit pastikan nanti sembuh sendiri…

1. Dapatkan dukungan
Katakan pada keluarga dan teman-teman bahwa Anda berniat keluar dari jeratan asap rokok. Dukungan dari mereka akan meningkatkan semangat Anda. Bila perlu untuk sementara Anda tidak bergabung dulu dengan teman-teman perokok.

2. Atur stres
Salah satu alasan orang untuk merokok adalah nikotin membantu mereka lebih rileks. Bila Anda berhenti dari rokok, maka Anda butuh pelarian lain untuk menghadapi stres. Mencoba pijat, mendengarkan musik, atau mendalami hobi, bisa jadi pelarian yang bersifat positif. Hindari situasi yang menimbulkan stres beberapa minggu pertama setelah Anda berhenti merokok.

3. Hindari kopi
Beberapa aktivitas bisa mendorong Anda untuk merokok. Alkohol dan kopi adalah pemicu yang paling kuat untuk merokok. Bila biasanya Anda merokok setelah makan, kini cobalah kegiatan lain, seperti menyikat gigi atau mengunyah permen.

4. Berolahraga
Ayo bergerak. Kegiatan olahraga bisa menurunkan ketergantungan pada nikotin dan menghilangkan gejala-gejala kecanduan, seperti rasa lemas dan pusing. Bahkan olahraga yang bersifat ringan, seperti berjalan kaki atau memotong rumput taman, sudah cukup membantu lho.

5. Konsumsi sayur dan buah
Sebaiknya jangan melakukan diet saat Anda ingin berhenti merokok. Bila Anda takut badan akan melar, fokuslah pada makanan rendah kalori seperti buah dan sayur. Penelitian yang dilakukan di Duke University menyebutkan makanan-makanan tersebut akan membuat rokok terasa tidak enak.

6. Pilih hadiah
Jangan pelit menghadiahi diri sendiri. Anda bisa mengumpulkan uang “jatah” rokok untuk dibelikan barang yang sudah lama diidamkan sebagai ganjaran atas kesuksesan Anda tidak merokok.

7. Terapi farmakologi

Kadangkala, gagalnya usaha berhenti merokok bukan karena tak adanya upaya, tetapi rangsangan otak yang telah tercemar nikotin bersifat lebih kuat dan memengaruhi seseorang untuk terus merokok. Untuk mengatasinya, lakukan terapi farmakologi dengan obat non nikotin untuk menghentikan gejaka ketagihan (craving) pada nikotin. Mintalah dokter untuk meresepkan.
8. Lakukan untuk kesehatan
Tahukah Anda, begitu kita berhenti merokok, banyak keuntungan kesehatan yang bisa diraih. 20 menit setelah berhenti merokok, tekanan darah akan turun. Satu hari kemudian kadar oksigen dan karbon monoksida dalam darah kembali normal dan risiko terkena serangan jantung berkurang. Dalam jangka panjang, risiko terkena penyakit jantung koroner, stroke, dan kanker paru, juga ikut berkurang.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

ASSALAMU ALAIKUM WARRAHMATULLAHI WABARAKATUHU.........

TENTANG HARI INI

BUKU TAMU


Mau bersahabat dengan aku lewat Facebook ?
Click aja disini---> risvie.erick@yahoo.co.id